“Semoga ini memacu semangat insan rimbawan lainnya untuk terus melakukan upaya perlindungan yang berdampak bagi masyarakat dan lingkungan serta hutan itu sendiri,” pungkasnya.
Sebagai informasi, perhelatan tahunan ini adalah salah satu metode penyuluhan yang dilaksanakan oleh Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan setiap bulan Agustus menjelang peringatan Hari Kemerdekaan RI. Dengan menetapkan perorangan, kelompok atau aparatur pemerintah yang berprestasi dalam memberdayakan dan mengubah perilaku masyarakat dalam pembangunan bidang lingkungan hidup dan kehutanan melalui mekanisme penilaian tertentu.
Pada ajang ini, Jawa Timur mengirimkan peserta untuk 5 kategori lomba. Untuk Kategori Penyuluh Kehutanan PNS, Kategori Kelompok Tani Hutan, Kategori Penyuluh Kehutanan Swadaya Masyarakat, Kategori Kelompok Pecinta Alam dan Kategori Kader Konservasi Alam.
Dari 5 Kategori tersebut, perwakilan Jawa Timur menyabet 3 peringkat terbaik I yaitu KTH Wonosantri Abadi untuk kategori Kelompok Tani Hutan (KTH), Nur Tajiaturrohmah untuk kategori Penyuluh Kehutanan Swadaya Masyarakat (PKSM) dan Yayasan Masyarakat Ficus Indonesia untuk kategori Kelompok Pecinta Alam (KPA). Sementara Lia Putrinda Anggawa Mukti untuk kategori Kader Konservasi Alam (KKA) memperoleh peringkat Terbaik II dan Wiwin Yuliari kategori Penyuluh Kehutanan PNS (PK PNS) memperoleh peringkat Terbaik III. (int)