Kementerian Komunikasi dan Informatika bersama Katadata Insight Center (KIC) menyelenggarakan survei yang bernama Survei Indeks Literasi Digital. Diketahui, dua lembaga itu mengukur indeks literasi dari berbagai provinsi di Indonesia dengan metode multistage random sampling dan wawancara.
Buat Kawan yang belum tahu tentang multistage random sampling, metode itu lebih dikenal dengan purposive sampling, metode pengambilan sampel secara acak dari kelompok sampel yang ditarget dengan ciri-ciri tertentu. Metode ini memiliki toleransi kesalahan sebesar 0,98 persen.
Selanjutnya, metode wawancara secara luring dengan target WNI berusia 13 hingga 70 tahun dan memiliki akses internet dalam 3 bulan terakhir. Diketahui, ada 4 pilar yang diukur dalam survei ini, yaitu kecakapan digital, etika digital, keamanan digital, dan budaya digital.