Sementara itu, Rektor Unair Prof. Dr. M. Nasih menyampaikan terima kasih dan apresiasi sebesar-besarnya kepada seluruh pihak yang sudah ikut andil dalam penyuksesan vaksin karya anak bangsa ini.
"Kami sungguh sangat berterima kasih atas ikhtiar atas perjuangan yang menurut saya tidak kalah dengan perjuangan di tahun 1945 lalu," ungkap Prof. Nasih.
Keberhasilan ini juga disebutnya tidak lain karena kebesaran hati para peneliti termasuk para subjek yang menjadi volunteer dalam fase uji klinis 1, 2 dan 3.
"Kami sangat senang bisa bekerja sama dengan bapak ibu, dalam mewujudkan karya anak bangsa yang sungguh monumental," pungkasnya.
Untuk diketahui, berdasarkan aspek imunogenisitas, Vaksin Inavac dapat meningkatkan respons imun humoral dengan nilai Geometric Mean Fold Ratio (GMFR) sebesar 3,65 (studi klinik fase I), 1,18 (studi klinik fase II) dan 1,2 (studi klinik fase III) pada 28 hari setelah injeksi dosis kedua. (pstk01)