Komunitas

Khofifah dan Kapolda Beri Atensi Khusus Kasus Kecelakaan Lalu Lintas

Khofifah dan Kapolda Beri Atensi Khusus Kasus Kecelakaan Lalu Lintas
Rapat Koordinasi terkait Perlintasan Kereta Api bersama Forkopimda di Gedung Negara Grahadi pada (4/1), Polda Jatim mencatat kejadian laka di Jawa Timur pada tahun 2022 melibatkan 42.286 orang. Jumlah ini meningkat dibanding tahun 2021 di mana korban laka berjumlah 30.857 jiwa. Jumlah ini merupakan total laka di dalamnya termasuk di perlintasan kereta api.

Gubernur Khofifah juga menyarankan adanya sosialisasi keselamatan berlalu lintas di perlintasan rel kereta api untuk semua elemen masyarakat.

 

"Apabila social awareness ini bisa ditingkatkan, maka  kita bisa menjaga agar perlintasan kereta api menjadi tempat yang aman untuk dilalui," ujarnya.

 

Khofifah melanjutkan, di Jawa Timur sendiri terdapat 1.290 perlintasan kereta, dengan rincian 1.140 perlintasan sebidang dan 150 perlintasan tidak sebidang. Dari seluruh perlintasan itu, 72 perlintasan dijaga oleh Pemda, 280 dijaga KAI, 127 dijaga oleh relawan, dan 470 tidak dijaga.

 

Di akhir paparannya, Khofifah menyampaikan apresiasinya terhadap kabupaten/kota yang cepat tanggap menyikapi perlintasan tanpa palang dan rambu. Ia berharap kabupaten/kota lain dapat memberikan perhatian lebih terhadap kasus-kasus yang berpotensi  terjadi di daerahnya masing-masing.

Baca Juga : Google Punya Solusi Jika Memori HP Penuh, Tak Perlu Hapus File
Bagikan :