Dari jumlah penderita kanker leher rahim, didapatkan data bahwa perempuan usia 30-50 tahun yang melakukan pemeriksaan sebanyak 361.956 orang atau hanya 8,5 persen dari total sasaran yang ada. Hal ini menjadi tantangan mengingat deteksi dini menjadi upaya kunci dalam pencegahan penyakit kanker.
“Kita semua sepakat walaupun mungkin beberapa studi menyatakan bahwa kanker payudara erat kaitannya dengan faktor hormonal maupun genetika, namun pencegahan utama adalah deteksi dini dan perilaku hidup bersih dan sehat,” pungkas Arumi. (ayu)