Total saat ini telah ada sebanyak 318 produk UMKM yang berhasil dikurasi lewat Rumah Kurasi. Dengan rincian 17 UMKM dikurasi dengan sasaran tembus pasar ekspor, kemudian 42 UMKM dengan sasaran pasar modern dan 249 UMKM dengan sasatan pasar tradisional. Rumah Kurasi di Jatim telah dilengkapi oleh 12 asesor kompeten, lalu 24 infrastruktur kurator, dan 58 kurator rumah Kurasi.
"Menggeliatkan UMKM sangat penting bagi Jawa Timur. Karena UMKM menyumbang 57,25 persen PDRB Jawa Timur. Dan sektor ini sangat tangguh saat kita diterpa pandemi dan UMKM terbukti menyerap 97 persen dari total tenaga kerja," tegasnya.
Di tahun 2022 ini pun, Gubernur Khofifah juga mendorong agar kredit lunak bagi UMKM terus dimaksimalkan. Sosialisasi dan pemberian kemudahan harus dikedepankan agar UMKM Jatim terus tumbuh optimismenya untuk bangkit. (int)