"Jadi anak-anak yang masuk dalam data support academy pada MJC ini memiliki kemampuan analisis data. Dimana, kemampuan analisa bisa dimaksimalkan untuk bisa membaca trend masyarakat," terang Emil.
"Mereka bisa memberikan solusi terkait apa yang harus dilakukan atau dikembangkan," imbuh mantan Bupati Trenggalek ini.
Lebih lanjut disampaikan Wagub Emil, saat ini yang dibutuhkan adalah kontribusi riil untuk bisa memberikan solusi. Karenanya, para inovator diharapkan juga memiliki kepekaan pasar, sehingga bisa menjawab permasalahan yang dihadapi oleh para pelaku UMKM. Apalagi, digitalisasi adalah memang sebuah kebutuhan.