Komunitas

Dorong Efisiensi Ekonomi Dengan Maksimalkan Layanan Dompet Digital

Dorong Efisiensi Ekonomi Dengan Maksimalkan Layanan Dompet Digital
dok bisnis

 

Wanita itu pun cukup jeli memaksimalkan diskon. Jika ada batasan uang kembali (cashback), maka ia akan menggunakan lebih dari satu dompet digital untuk bertransaksi di satu mitra penjual.

 

Ada macam-macam tujuan dari persaingan promo itu. Salah satunya adalah upaya provider untuk mengakuisisi mitra. Diharapkan mitra itu mau menggunakan layanan dompet digital yang bersangkutan.

 

Bisa jadi, itu strategi yang benar. Wajar saja. Apalagi, pemain yang bermain di bisnis ini lumayan banyak. Menurut data Bank Indonesia, sebanyak 37 operator yang bermain di jasa layanan pembayaran tersebut.

 

Survey yang dilakukan Neurosensum Indonesia menyebutkan, dari lima besar pemain dompet digital, ShoopeePay menguasai pangsa pasar 28 persen. Berikutnya, OVO (25 persen), GoPay (21 persen), Dana (20 persen), dan LinkAja (6 persen). Dari gambaran di atas, masih menurut hasil survei itu, jumlah downloader yang tertinggi masih dipegang ShopeePay dan GoPay yang mencapai 100 juta.

Baca Juga : Tarif Paket Internet Lebih Murah Selama Masa Mudik Lebaran
Bagikan :