Priyo mengungkapkan selain mengisahkan tentang pemberian status sima swatantra kepada Desa Balawi, prasasti Balawi juga berisikan tentang lainnya. Beberapa yang tertera di prasasti ini di antaranya adalah tentang Raden Wijaya yang memperistri keempat anak dari Kartanegara. Prasasti Balawi juga mencatatkan tentang anak dari Raden Wijaya yaitu Jayanegara yang dijadikan raja muda di Daha.
"Tidak diketahui dimana prasasti Balawi ini ditemukan karena sudah ada di gudang arca Trowulan saat didata Belanda," tambahnya.
Hari-hari ini, Desa Blawirejo, Kecamatan Kedungpring terus berbenah. Desa dengan jarak sekitar 23 km dari pusat kota Lamongan ini pun memperingati hari jadinya yang ke 718 beberapa hari lalu. Beragam acara digelar selama sepekan mulai 20 Mei hingga 24 Mei lalu, mulai dari sarasehan, pengajian, selawatan dan pasar rakyat. Pemerintah desa juga menggelar pagelaran drama kolosal yang mengisahkan tentang diberikannya status desa sima swatantra oleh Raden Wijaya. (int)