Emil mengatakan, bahwa Bromo Marathon Tosari Pasuruan terbukti memberikan banyak multiplier effect bagi aktifitas ekonomi dan menggerakkan para pelaku usaha UMKM lokal yang ada di Pasuruan.
Dijelaskan, Bromo Marathon yang telah diselenggarakan sebanyak 8 kali ini juga harus menjelma sebagai ikon pariwisata baru event berskala internasional, sehingga bisa menarik wisatawan mancanegara untuk datang ke Indonesia, khususnya Jawa Timur melihat keindahan Gunung Bromo.
"Ini menjadi tantangan kita semua baik pemerintah dan pelaku wisata di Jawa Timur khususnya Pasuruan agar event ini menjadi iconic," terangnya.