Karyati juga bilang, Mbah Pangon senang segala sesuatu itu bersih dan berhati-hati menjaga makamnya. Tapi pernah suatu seketika, tanpa sengaja tetangganya memukulkan sabit hingga menyebabkan ujung yoni cuwil. Akhirnya keesokan harinya, tetangga Karyati itu meninggal ditembak pasukan Jepang
Memang seiring berjalannya zaman, semua pantangan itu lalu dilupakan. Istilah yang dipakai Karyati jadi tambar. Tapi dirinya bangga, karena anak cucunya masih mau meneruskan merawat dan membersihkan situs Joko Pangon itu.
"Semoga segera dibukanya candi. jadi semakin ramai orang datang, menambah makmur warga sekitarnya," pungkasnya.
Dalam catatan Raffles, juga disebut bahwa struktur Candi Gedog terdiri dari batu bata. Gubernur Jenderal Inggris itu menyatakan ketakjubannya. Sebagian besar ornamen candi dibuat dari batu. Beberapa sisi--candi--masih dalam keadaan utuh. Tetapi bagian dasar pintu masuk atau tangganya telah terpisah.
"Di sini juga ditemukan benda-benda kuno. Di antara kota yang telah ditinggalkan itu, dengan dinding-dinding dan alas dari batu, yang menarik untuk dicatat," tulisnya dalam History of Java.