Tokoh

Ki Hajar Dewantara

Mengenang Pembuka Jalur Pendidikan Indonesia

Mengenang Pembuka Jalur Pendidikan Indonesia
Dok national geography

 

Memasuki tahun 1922, Ki Hajar mendirikan perguruan tinggi yang bercorak nasional, dengan nama National Onderwijs Instituut Tamansiswa (Perguruan Nasional Tamansiswa). Perguruan tinggi ini fokus pada pendidikan dengan rasa kebangsaan. Tujuannya untuk menumbuhkan kecintaan pada bangsa dan negara.

 

Kita bisa mengenang Ki Hadjar dengan banyak cara, salah satunya dengan mengunjungi tempat-tempat yang berkaitan dengannya. Berikut tiga di antaranya.

 

Awalnya tempat ini merupakan rumah tinggal Ki Hadjar. Namun dia menginginkan rumahnya untuk menjadi museum. Di kemudian hari, tempat yang memiliki koleksi sekitar 3.000 barang yang berkaitan dengan Ki Hadjar memiliki nama Museum Dewantara Kirti Griya.

 

Sebelumnya, bangunan dan tanah museum ini merupakan milik perempuan Belanda, penguasa tanah perkebunan. Ki Hadjar Dewantara, Ki Sudarminto, dan Ki Supratolo membelinya seharga 3.000 Gulden pada 14 Agustus 1934. Bangunan tersebut kemudian berfungsi sebagai kompleks perguruan Taman Siswa serta tempat tinggal Ki Hadjar.

Baca Juga : Perjalanan Ilmu dan Tantangan Pemikiran
Bagikan :