Di sana dirinya belajar dari banyak ulama, antara lain Syaikh Sa’id al-Babasor, Syaikh Mukhtar Atharid, Syaikh Umar Bajunaid al-Hadrami, Syaikh Sa’id al-Yamani, Syaikh Muhammad Ali-Al-Maliki, Syaikh Abdul Karim Al-Dagestani, Syaikh Mahfud At-Tremasi dan Syaikh Muhammad Umar Syatho, Syaikh Ahmad Khatib al-Minangkabawi dan lain-lain.
Selama 9 tahun belajar di Makkah, Mughni kemudian kembali ke tanah air, di sini dirinya memulai mengajar di rumah sendiri dan di masjid untuk beberapa waktu sebelum kembali ke Makkah dan bermukim selama lima tahun.
Setelah 14 tahun menimba ilmu di Makkah, baik pada perjalanan pertama dan kedua. Banyak masyarakat kemudian yang berbondong-bondong datang untuk mendapat ilmu darinya, sejak itulah dirinya mendapat sebutan "Guru Mughni".