"Kami telah menyediakan layanan bagi sekolah yang mengalami kesulitan untuk mengunggah data, dengan syarat mereka mengajukan permohonan terlebih dahulu," jelas Mu'ti.
Ia juga menekankan bahwa meskipun terdapat kendala teknis yang tidak dapat dihindari, sekolah tetap harus segera menyelesaikan proses input data agar tidak tertunda lebih lama.
Mu'ti menyatakan akan berkoordinasi dengan Kemendiktisaintek untuk menangani permasalahan ini, mengingat hal ini berkaitan langsung dengan sistem penerimaan mahasiswa baru di perguruan tinggi.