"Saya minta tolong kata demi kata kalimat demi kalimat dari ikrar tersebut bisa diimplementasikan. Agar tidak sekedar hafal tapi diimplementasikan secara nyata," terangnya.
"Pada kepala sekolah, guru, mentor, pengasuh, saya mohon bisa terus menerus mengingatkan ikrar yang sudah dibacakan. Bahkan kalau bisa dibaca rutin. Apakah akan dibacakan setiap apel di Senin pagi, atau justru akan dibaca di setiap pagi sebelum memulai pembelajaran di masing-masing kelas," lanjutnya.
Lebih lanjut dijelaskan Khofifah, keberadaan SMA Taruna Jatim telah menghasilkan siswa dengan prestasi akademik dengan karakter wawasan kebangsaan, bela negara, cinta tanah air dan kedisiplinan yang tinggi.
"SMA Taruna ini memiliki academic achievement yang luar biasa. Bahkan bisa menjadi referensi bagi provinsi-provinsi yang lain. Dan kita harapkan para taruna bisa menjadi speaker NKRI, menjaga NKRI, menguatkan NKRI, dan membangun harkat martabat bangsa di mata dunia," tandasnya.
Ke depan, ia berharap, akan bisa diselenggarakan forum yang lebih memungkinkan mereka bertemu gagasan dan pikiran lewat berbagai program. Formatnya bisa lewat olimpiade sains, seni, dan olahraga untuk memperkuat kekerabatan mereka.