Wagub Emil menjelaskan, stunting tidak dimulai ketika anak lahir, tetapi di masa remaja sang ibu. Calon ibu harus mendapat nutrisi yang baik. Oleh karena itu, kebijakan yang tepat harus dibentuk dan diberlakukan sebagai langkah pencegahan Stunting.
"Ini bukan cuma masalah kesehatan tapi juga intervensi kita terhadap kesejahtaraan masyarakat kedepannya," katanya.
Ia pun mencontohkan, kebijakan imtervensi tersebut alangkah baiknya dilakukan berbasis Kartu Keluarga (KK)
"Apakah keluarga tersebut terdata sebagai keluarga tidak mampu dalam masa-masa krisis seperti gagal panen, dan yang terpenting adalah apakah di keluarga itu ada remaja peremouan yang berpotensi menjadi calon ibu hamil, atau ibu hamil," sebutnya