“Kita bersyukur punya Presiden, Bapak Jokowi yang sangat sangat peduli pada teman-teman pekerja migran Indonesia. Bahkan saat setelah saya dilantik sebagai Kepala BP2MI tanggal 15 April 2020 beliau menyampaikan kepada saya, lindungi PMI dari ujung rambut sampai ujung kaki,” katanya.
Menurutnya, Provinsi Jawa Timur adalah provinsi yang pertama mengalokasikan anggaran untuk pendidikan dan pelatihan serta perlindungan bagi para pekerja migran Indonesia.
“Bahkan Ibu Gubernur juga kemarin sudah meninjau langsung bagaimana Terminal 2
Bandara Internasional Juanda menyediakan fasilitas lounge VVIP bagi para PMI ini. Dan ini merupakan bentuk negara memberi penghormatan bagi para PMI,” pungkasnya.