Oleh karenanya, dalam waktu dekat pihaknya akan mengkoordinasikan dengan kementrian terkait seperti Kemendikdasmen, Kemenpora hingga Kemen PUPR serta menggandeng pihak swasta untuk mengganti peralatan latihan yang ada.
"Allhamdulillah Pak Wapres melihat SMANOR ini dan akan mengkoordinasikan dengan Kementrian terkait untuk mengupayakan tempat latihan Renang dan Selam," ungkapnya.
Adhy memandang, bahwa atlet atlet usia muda inilah yang sebetulnya membutuhkan pembinaan dan kami akan terus fokus memberikan pelatihan.
Sepanjang tahun 2024, atlet dari SMANOR kejuaraan tingkat provinsi, nasional maupun internasional sudah memperoleh 250 medali. Dan di SMANOR inilah cikal bakal dari pembinaan atlet usia dini di Jawa Timur.
"SMANOR inilah cikal bakal pembinaan atlet usia dini," tutupnya.