Berita

Banjir Akibat Luapan Bengawan Jero Lamongan, Begini Respon Khofifah

Banjir Akibat Luapan Bengawan Jero Lamongan, Begini Respon Khofifah
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa sidak melihat banjir yang disebabkan meluapnya Sungai Bengawan Jero di Kabupaten Lamongan, Jumat (24/2) sore.

"Kita berharap BBWS Bengawan Solo juga akan melakukan normalisasi dan dari pusat juga akan memberi atensi program penanganan banjir luapan Bengawan Solo yang bisa menggenangi beberapa perkampungan di kecamatan Deket dan Glagah bahkan berbulan-bulan. Semoga program ini mendapat penguatan anggaran dari Pusat sesegera mungkin. Sementara untuk rekonstruksi Pintu Air Kuro Pemprov dan Pemkab Lamongan akan tangani tentu dengan seizin Pusat karena ini kewenangan Pusat. Kita berharap ini akan menjadi solusi yang efektif untuk mengurangi banjir yang genangannya bisa bulanan ini," imbuhnya.

 

Senada dengan itu Bupati Lamongan Yuhronur Efendi menyampaikan bahwa ada dua kunci untuk menangani banjir di Kabupaten Lamongan ini yakni Pintu Air Kuro dan DAM Tambak Ombo.

 

"Sekarang kita akan fokus di Pintu Air Kuro. Sebab kondisinya lama dan rapuh. Sehingga sesegera mungkin harus ditangani," ujarnya saat mendampingi Gubernur Khofifah meninjau lokasi banjir.

Baca Juga : Di Pembukaan Jatim Fest 2024, Pj. Gubernur Jelaskan Pertumbuhan UMKM Jatim
Bagikan :