Gaya Hidup

Belajar Mengendalikan Harga Bahan Pokok dari Khalifah Umar

Belajar Mengendalikan Harga Bahan Pokok dari Khalifah Umar
Dok 6

 

Satu hal yang diubahnya adalah model tunjangan terkait penyusuan anak. Semula, tunjangan hanya diberikan kepada anak yang telah berhenti menyusu. Namun, setelah melihat langsung dampaknya, ia mengubah aturannya dengan memberikan tunjangan sejak bayi dilahirkan agar ibunya tidak buru-buru menyapih demi mendapatkan tunjangan. Semua itu merupakan bahan kebutuhan pokok masyarakat. 

 

Menjelang akhir hayat Umar bin Kattab, kemakmuran menyelimuti wilayah. Selain bantuan berupa makanan pokok, Umar juga memberikan tunjangan berupa uang. Di sebuah daerah yang bernama Qadisiyah, seorang sahabat yang bernama Khalid bin ‘Arfathah mengisahkan secara langsung kepada Umar bin Khattab sebagai berikut: Wahai amirul mukminin, kutinggalkan orang-orang yang memohon kepada Allah agar menambah umurmu dari umur-umur mereka. Seseorang tidak akan memasuki Qadisiyah, melainkan ia mendapat dua ribu atau seribu lima ratus. Dan setiap bayi yang baru lahir mendapat seratus dan dua rangkai kurma setiap bulan, baik lelaki maupun perempuan. Sementara setiap anak yang sudah baligh mendapat lima ratus atau enam ratus. (Khalid Muhammad Khalid, Khulafaur Rasul, Darul Muqattam, Kairo, 2003: halaman 120). 

Baca Juga : Ternyata, Rasa Nyaman Bisa Dimulai dari Gerak Tubuh Kecil Ini
Bagikan :