Gaya Hidup

Bising Suara Lato-lato Mulai Meresahkan, Protes dan Korban Bermunculan

Bising Suara Lato-lato Mulai Meresahkan, Protes dan Korban Bermunculan
dok pinterest

SURABAYA, PustakaJC.co - Di awal kemunculannya, tren lato-lato disambut baik karena dianggap membuat anak-anak teralihkan dari 'kecanduan' gadget. Tapi lama-lama, banyak yang tidak tahu tempat sehingga bikin bising dan semakin meresahkan.

 

Humas KAI Daop VI Jogja, Franoto Wibowo, sampak membuat imbauan terkait hal itu. Banyaknya keluhan soal anak-anak bermain lato-lato membuat para penumpang kereta keberisikan sehingga tidak bisa istirahat.

 

"KAI mengimbau agar penumpang bisa menjaga keselamatan dan kenyamanan penumpang lainnya, dan tidak memainkan permainan yang bisa membahayakan diri sendiri dan penumpang lainnya serta yang bisa merusak fasilitas KA," kata Franoto, dikutip dari detikJateng.

 

Sementara itu, mainan bola beradu ini juga dilarang di sejumlah sekolah. Dinas Pendidikan Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat, misalnya sudah melarang siswa membawa lato-lato ke sekolah mulai 9 Januari 2023.

Baca Juga : Air Kelapa untuk Menurunkan Berat Badan? Ini Caranya
Bagikan :