SURABAYA, PustakaJC.co - Pengeluaran bahan makanan biasanya merupakan bagian terbesar dari belanja Ramadhan untuk rumah tangga. Keluarga akan cenderung berlebihan saat membeli barang untuk berbuka puasa, sahur, dan Idul Fitri.
Menurut survei yang dilakukan oleh AdColony dengan perusahaan riset GlobalWebIndex di Emirates pada Maret, 73 persen konsumen di Uni Emirat Arab (UEA) berencana untuk membeli bahan makanan dalam jumlah terbesar selama Ramadhan. Di sisi lain, berdasarkan laporan RedSeer Consulting, belanja bahan makanan dan fesyen akan mengalami kenaikan belanja paling signifikan di kawasan Timur Tengah dan Afrika Utara selama Ramadhan tahun ini. Dengan masing-masing 87 persen dan 70 persen konsumen berencana untuk meningkatkan pengeluaran mereka dalam kategori ini.
Pakar keuangan menyarankan konsumen menyiapkan anggaran belanja Ramadhan untuk memberi gambaran tentang berapa banyak yang akan dibelanjakan selama bulan suci. Pembeli juga didesak untuk menepati anggaran mereka sebanyak mungkin.
“Cobalah berbelanja sekaligus. Ini akan menghindari perjalanan ekstra ke supermarket di mana ada kesempatan untuk membelanjakan lebih banyak,” kata Pakar kekayaan dan kesehatan serta pendiri Design Your Life, Rasheda Khatun Khan, dilansir dari laman The National News, Sabtu (9/4/2022).
