Setiap jenis teh memiliki titik 'matang' yang saling berbeda. Hal ini akan bergantung pada durasi pencelupan dan suhu air yang digunakan. Pada titik 'matang' ini, teh akan memberikan rasa terbaiknya.
Hal ini pula yang menjadi alasan tak disarankannya mencelup teh terlalu lama di dalam air panas. Lewat dari titik 'matang', rasa yang dihasilkan akan berbeda.
"Manfaat mengangkat kantung teh pada waktu-waktu tertentu adalah untuk mencegah mencapai titik 'matang' yang telah lewat," ujar Schwartz.
Teh hijau, misalnya, lebih menyukai suhu air yang lebih rendah dan waktu seduh yang singkat untuk memberikan rasa terbaiknya. Sementara teh oolong dapat direndam berkali-kali dan terus memberikan manfaatnya.