Oleh karena itu, wajar saja momentum yang cukup baik itu terus diingatkan oleh Menteri Koordinator bidang Perekonomian Airlangga Hartarto. Dia meminta kepada para pelaku usaha dan investor agar dapat memanfaatkan momentum perekonomian yang baik pada saat ini.
Apalagi, pada saat bersamaan pemerintah juga terus berupaya untuk mendorong agar investasi bisa tumbuh sehingga membawa dampak baik, di antaranya pada penciptaan lapangan kerja. “Pemerintah juga terus menggenjot industri berbasis ekspor sehingga kita bisa memperoleh devisa,” ujar Airlangga dikutip dari setkabRI, Rabu, (8/12/2021).
Mengutip data Badan Pusat Statistik (BPS) yang dirilis belum lama ini, semua komponen pengeluaran produk domestik bruto (PDB) memberikan gambaran yang masih tumbuh positif selain pertumbuhan tinggi terjadi pada ekspor dan impor. Kontributor utama pertumbuhan ekonomi dari sisi demand adalah konsumsi rumah tangga dan PMTB (investasi) dengan kontribusi sebesar 83,54 persen.
Sektor-sektor utama yang juga masih tumbuh positif, antara lain, sektor infokom 5,51 persen, jasa kesehatan 14 persen, pertanian 1,31 persen, dan real estate 3,42 persen. Begitu juga dengan industri pengolahan memiliki kontribusi PDB terbesar yaitu masih tumbuh 3,68 persen.