"Alhamdulillah kalau di Jatim, kita menjaga agar ketimpangan ini tetap berada di 3,54%. Tapi jika ketimpangan ini terus terjadi, keadaan bisa chaos. Nah, di sini kita mencari positioning Anshor di mana. Mengingat Anshor adalah salah satu ormas Islam terbesar dunia. Maka, saya harap njenengan bisa menjadi bagian dalam meminimalisir ketimpangan ekonomi yang ada," ucapnya.
Salah satu hal yang bisa dilakukan, terang Emil, adalah dengan memajukan kualitas SDM yang ada. Terutama karena sekarang ini Indonesia maupun Jatim memiliki bonus demografi yang bisa dimanfaatkan.
Sebab, jika hanya mengandalkan SDA saja, Indonesia akan terjebak dalam perangkap Negara Berpendapatan Menengah.