“Kemudian juga bagaimana masjid membangun masjid. Jadi bagaimana bila 1 persen dari kotak amal suatu masjid digunakan untuk membantu masjid yang lain. Jadi sekali lagi tidak hanya kita memakmurkan masjid tapi bagaimana masjid juga memakmurkan sekitarnya,” imbuhnya.
Sebelumnya, Ketua Pimpinan Wilayah DMI Jatim, KH. M. Roziqi, MM mengatakan bahwa Rakerwil kali ini bertema Masjid sebagai pusat pemberdayaan ekonomi jamaah dan benteng NKRI. Melalui tema ini, DMI siap menjaga NKRI salah satunya dengan menjaga masuknya paham terorisme masuk masjid.
Tidak hanya itu, ia juga menyampaikan terimakasih kepada Gubernur Khofifah yang memiliki kepedulian sangat besar terhadap komunitas masjid. Dimana Gubernur Khofifah setiap tahun memberikan uang kehormatan kepada para imam masjid di Jatim.
“Mulai 2019 sampai 2021 para imam masjid diberi uang kehormatan masing-masing Rp. 2 juta rupiah per tahun yang jadi stimulan dan penyemangat bagi para imam dalam menggiatkan masjid di tanah air,” pungkasnya.
Dalam kesempatan ini Gubernur Khofifah turut menyerahkan santunan Uang Kehormatan Imam Masjid kepada 10 orang perwakilan imam masjid yang ada di Jatim.
Turut hadir Sekjen PP DMI Dr. Imam Addaruqutni, Ketua PMI Jatim H. Imam Utomo, Plh. Sekdaprov Jatim Heru Tjahjono, para imam masjid di Jatim serta beberapa Kepala OPD Pemprov Jatim. (pstk01)