Bumi Pesantren

Tiga Makna Mendalam Wukuf di Arafah, Ini Penjelasannya

Tiga Makna Mendalam Wukuf di Arafah, Ini Penjelasannya
Jemaah haji dari berbagai negara di dunia hari ini mulai Jumat 14 Juni 2024 berangkat dari Makkah menuju Arafah. Mereka akan menjalani Wukuf di Arafah pada Sabtu, 15 Juni 2024. (wukuf di Arafah haji 2023. dok. kemenag.go.id)

MAKKAH, PustakaJC.co - Jemaah haji dari berbagai negara di dunia hari ini mulai berangkat dari Makkah menuju Arafah. Mereka akan menjalani Wukuf di Arafah pada Sabtu, 15 Juni 2024.

 

Prosesi wukuf dimulai saat matahari tergelincir hingga jelang terbenam. Setelah mendengar khutbah wukuf serta melaksanakan salat Zuhur dan Asar secara jamak taqdim, semua jemaah mendekatkan diri kepada Allah SWT melalui berbagai ritual yang bisa mereka jalankan, mulai dari zikir, salawat, serta bermunajat.

 

Momen ini begitu sakral. Sebab, di fase inilah, para jemaah haji diajak untuk berkomunikasi langsung dengan Sang Pencipta di waktu dan tempat yang sangat mustajab.

 

Bahkan, prosesi ini lah yang disebut sebagai inti haji. "Sebab, Al Hajju Arafah. Haji itu Arafah," kata pembimbing ibadah (PPIH) Arab Saudi Daker Madinah, Aswadi di Arafah, seperti dilansir dari kemenag.go.id, Sabtu, (15/6/2024).

Baca Juga : 11 PTKN Segera Bertransformasi Menjadi Universitas dan Institut, Ini Daftarnya
Bagikan :