Tidak hanya ulama di Indonesia yang memiliki semangat menyebarkan Islam. Namun ulama Indonesia yang ada di Arab Saudi pun memiliki semangat untuk menjaga Islam yang toleran dan moderat.
"Maka ulama nusantara di Arab Saudi di tahun 1303 hijriyah atau 1930 masehi mendirikan madrasah Darul Ulum atau yang dikenal dengan madrasah sholatiyah," tandasnya.
Dengan inisiasi itu, maka ulama Indonesia yang ada di Arab Saudi menjadi semakin terpandang. Bahkan ulama Indonesia khususnya dari Jawa memiliki andil besar di segala bidang di Arab.
"Di antara mereka ada yang menjadi Ketua MUI ada yang menjadi imam solat, dan tidak terhitung yang menjadi pengahar di Masjidil Haram. Bahlan ada yang membangun yayasan khusus perempuan, ada yang menjadu mothowif dan menjadi penulis. Dari situlah peran ulama Indonesia semakin pesat untuk peradaban di Hijaz Arab Saudi," pungkasnya. (pstk01)