"Di tengah terjadinya krisis dunia, saya kira keberadaan pesantren yang kuat secara ekonomi ini akan berpengaruh besar terhadap penguatan ekonomi di Indonesia," ujarnya.
Sementara itu, Bupati Ipuk senang Banyuwangi terpilih sebagai tuan rumah kegiatan besar itu. "Terima kasih pemerintah pusat yang terus mendukung pengembangan Banyuwangi. Menjadi tuan rumah expo juga mendukung perputaran ekonomi masyarakat Banyuwangi," ujarnya.
Banyuwangi, kata Ipuk, selama ini juga terus melakukan berbagai upaya untuk mendorong pengembangan UMKM daerah. Berbagai program digulirkan, mulai Warung Naik Kelas (wenak), fasilitasi PIRT, pemberian bantuan alat produktif, hingga membentuk pendamping UMKM.
"Kami juga geber ongkos kirim gratis produk UMKM ke berbagai wilayah se-Indonesia. Beli di UMKM Banyuwangi langsung bisa dikirim gratis lewat PT Pos," kata Ipuk.