Bumi Pesantren

Mandala Kadewaguruan, Jejak Pesantren Masyarakat Jawa Kuno

Mandala Kadewaguruan, Jejak Pesantren Masyarakat Jawa Kuno
dok santri

 

Ketika melihat isi kitab-kitab Tutur yang uraiannya singkat-ajaran para guru agama yang diturunkan dari generasi ke generasi. Melihat isi ajarannya, kemungkinan kitab Tutur ini adalah bahan bagi mereka yang sudah mempunyai dasar pengetahuan agama dan bukan untuk pemula.

 

Pada beberapa akhir bab kitab Tutur, dikatakan bahwa ajaran Tutur ini bersifat rahasia, tidak boleh diajarkan secara sembarangan (rahasya temen, larangan temen). Oleh karena kerahasiaannya ini, tidak mudah untuk mengetahui berbagai ajaran di kadewaguruan.

 

Sementara itu dalam disertasinya Sri Sukesi Adiwimarta berhasil mengungkapkan tahap-tahap ajaran dari seorang guru kepada muridnya. Misalnya dalam naskah Parthayajña dari masa Majapahit yang menceritakan Arjuna yang berkelana ke Gunung Indrakila untuk memperoleh senjata sakti agar dapat mengalahkan Kaurawa.

 

"Menjadi lambang seseorang yang mencari pengetahuan suci yang akhirnya diperoleh dengan susah payah dan secara bertahap," ucap Adiwimarta dalam disertasi berjudul Unsur-unsur Ajaran Dalam Kakawin Parthayajna.

Baca Juga : Ini Edaran Panduan Makan Bergizi Gratis di Lingkungan Pesantren Dari Kemenag
Bagikan :